Banyak blogger Indonesia yang artikel-artikel di blognya bagus dan berpotensi go international. Dalam artian tema yang dibahas dalam blognya mempunyai potensi pembaca internasional yang cukup banyak.
Dengan melebarkan target pembaca ke internasional, pembaca berbahasa Inggris, akan ada beberapa potensi yang bisa diraih. Salah satunya adalah penghasilan blog yang lebih besar. Kita tahu hasil adsense maupun affiliate marketing blog berbahasa Inggris umumnya jauh lebih besar dari blog berbahasa Indonesia.
Tips Mengubah Blog Bahasa Indonesia Menjadi Blog Bahasa Inggris
Berikut beberapa tips untuk mengubah blog bahasa Indonesia menjadi blog bahasa Inggris.
Bangun Website Baru
Beli domain baru khusus untuk blog bahasa Inggris, sehingga blognya terpisah dari blog bahasa Indonesia. Yang bahasa Indonesia tetap jalan, yang bahasa Inggris juga jalan. Kalau ada budget gunakan WordPress self hosted yang lebih gampang dikustomisasi, tapi kalau tidak budget untuk beli hosting bisa pakai Blogspot.
Terjemahkan Artikel ke Bahasa Inggris
Selanjutnya terjemahkan artikel blog bahasa Indonesia ke bahasa Inggris. Pilih artikel yang berbasis keyword, artikel yang sekedar curhat dan sejenisnya tidak usah diterjemahkan.
Gunakan Jasa Penerjemah Profesional
Dalam menerjemahkan artikel kalau kamu jago bahasa Inggris bisa kamu terjemahkan sendiri. Tapi kalau bahasa Inggris kamu pas-pasan gunakanlah jasa penerjemah bahasa Inggris profesional.
Salah satu yang direkomendasikan adalah Wordsmith Group. Merupakan jasa penerjemah Jakarta dengan tim yang mampu menerjemahkan bahasa Indonesia ke berbagai bahasa asing dan sebaliknya, termasuk bahasa Inggris.
Pelayanan dan kualitasnya sangat bagus. Kamu bisa juga request gaya bahasa yang digunakan misalnya casual, resmi, friendly, atau menggunakan kata-kata slang. Sesuaikan pilihan gaya bahasa dengan target audiensmu.
Riset Keywordnya
Langkah selanjutnya adalah meriset keyword. Meski performa keyword artikel bahasa Indonesiamu sudah bagus, namun untuk pembaca berbahasa Inggris keyword yang ditargetkan tentu berbeda.
Riset keyword untuk masing-masing artikel, kamu bisa menggunakan tool yang gratis atau berbayar tapi murah seperti Ubersuggest, Keysearch, dsb. Kalau ada artikel yang sudah kamu terjemahkan ternyata tidak ada target keyword-nya dalam bahasa Inggris, sebaiknya jangan di-publish. Fokus pada artikel yang ada keyword-nya saja.
Membangun Trafik Organik
Kemudian posting artikel-artikelmu, terapkan SEO pada blog maupun pada artikel. Setelah itu artikel-artikelmu akan terindeks untuk keyword yang tertarget.
Bisa saja rangking keyword-nya sudah ada yang bagus. Namun untuk memaksimalkan lagi kalau bisa bangun backlink berkualitas untuk blogmu. Backlink akan mempercepat rangking keyword naik, sehingga potensi mendapatkan trafik organik lebih besar.
Strategi Monetasi
Begitu blogmu mulai mendapatkan trafik organik kamu bisa segera memonetasinya. Entah dengan affiliate marketing misalnya Amazon Associate, atau dengan display ads seperti Adsense dan Adsterra. Potensi earning blog bahasa Inggris lebih besar dari blog bahasa Indonesia, karena penghasilan per klik ads dan komisi affiliate juga lebih besar.